Home » Archive for Desember 2022

Belasungkawa Ketum PGI atas Wafatnya Paus Emeritus Benedictus XVI

REFORMATANEWS.COM, Jakarta -

Atas nama gereja-gereja di Indonesia, saya menyampaikan duka mendalam atas berpulangnya Paus Emeritus Benedictus XVI, pada usia 95, pada (31/12) di Vatican's Mater Ecclesiae Monastery.

Beliau telah mengakhiri pertandingannya dan kini dimahkotai mahkota kehidupan.

Saya mengenang beliau sebagai sosok yang teguh mempertahankan kemurnian ajaran gereja. Meski terkesan ortodoks, dengan kegigihannya menentangi pemikiran para teolog progresif seperti teologi pembebasan, dan penolakannya atas aborsi, eutanasia dan LGBT, beliau sangat terbuka dan mendorong dialog antar gereja, dan bahkan antar agama.

(Pdt Gomar Gultom, Ketua Umum PGI)

PELAYANAN VAKSINASI COVID-19 PADA GPIB PASAR MINGGU OLEH PUSKESMAS KECAMATANPASAR MINGGU

REFORMATANEWS.COM - ib masa PPKM LEVEL 1 DKI JAKARTA

Pemerintah kembali memperpanjang pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) menjelang libur Hari Raya Natal dan Tahun Baru (Nataru), mulai 6 Desember 2022 hingga 9 Januari 2023. Perp// PPKM ini tertuang dalam Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) Nomor 50 Tahun 2022 untuk Jawa-Bali dan Inmendagri Nomor 51 Tahun 2022 untuk luar Jawa Bali.

Menindak lanjuti hal ini pada tanggal 22-23 Desember 2022 dilaksanakan kegiatan vaksinasi Covid 19 oleh Puskesmas Kecamatan Pasar Minggu. Kegiatan ini terselenggara setelah diadakannya kordinasi oleh Dr.Yunita sebagai Dokter Umum Puskesmas Kecamatan Pasar Minggu dengan Dandy Capryanto Hermawan dari GPIB Pasar Minggu dengan di fasilitasi oleh bapak Surya Batubara sebagai Ketua 2 PHMJ bidang Gereja dan Masyarakat (Germasa) GPIB Pasar Minggu.

Adapun kegiatan ini dilaksanakan sesuai hasil Rapat Pimpinan Gubernur DKI Jakarta Rabu pagi 21 Desember 2022 kemudian ditindak lanjuti dengan arahan Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta bahwa sepanjang tanggal 21- 24 Desember 2022 agar membuka tambahan layanan vaksinasi covid di gereja-gereja yang ada di wilayah kecamatan terutama gereja-gereja yg besar.

Pelaksanaan kegiatan Vaksinasi pada gereja- gereja sebelum perayaan hari Natal nasional 2022 ini bertujuan untuk memastikan Jemaat yang mengikuti Perayaan Natal di DKI Jakarta sudah mendapatkan vaksinasi covid-19 sehingga dalam kondisi sehat untuk dirinya dan sehat untuk orang disekitarnya, maka hikmat dan damai perayaan Natal dapat dirasakan kita bersama.

Layanan Vaksinasi Covid-19 yang disediakan adalah Pfizer dengan spesifikasi sebagai berikut :

Dosis 1 & 2 : Usia 12+

Booster 1 : usia 18+

Booster 2 : usia 60+ (khusus Lansia).

Pelaksanaan Vaksinasi dilaksanakan di gedung pertemuan Ichtus milik GPIB Pasar Minggu, dan selama 2 hari pelaksanaannya dengan masa persiapan kurang dari 24 jam kegitan ini dapat menjaring peserta sekitar 100 orang. Kedepan diharapkan dapat disediakan layanan Booster 2 usia 20+ dan booster 3. Kegiatan ini juga dikerjasamakan dengan Komisi Pelayanan Kesehata Ibu Papilaya dan Ibu Sunny P dari GPIB Pasar Minggu.

Dari kegiatan ini dapat dilihat atensi masyarakat terhadap layanan Vaksinasi dari pemerintah dirasakan masih diperlukan karena masyarakat sudah memiliki kesadaran akan arti pentingnya kesehatan melalui vaksinasi covid-19 dimana pada awal pencanangan layanan Vaksinasi covid-19 mendapatkan penolakan dari sebagian masyarakat.

Dalam perkembangannya tahun depan 2023 Presiden Joko Widodo sudah memberikan sinyal PPKM dicabut dan tentu ini merupakan harapan untuk masa depan yang lebih baik untuk kesehatan masyarakat Indonesia. Walaupun demikian kita tetap di tuntut untuk waspada dan selalu hidup sehat serta menjadikan pelajaran berharga masa Pandemi kemarin agar kita tetap melaksanakan dengan tertib dan baik. (Dandy C).

Mayor Pnb Argantara “Reptile” Heli Kurniyanto Raih 2000 Jam Terbang T50i Golden Eagle

REFORMATANEWS.COM, Magetan - Satu lagi penerbang TNI AU torehkan prestasi membanggakan dengan meraih 2000 jam terbang dengan menggunakan pesawat T50i Golden Eagle.

Mayor Pnb Argantara “Reptile” Heli Kurniyanto yang merupakan Alumni Akademi Angkatan Udara 2008 berhak menyandang badge 2000 jam terbang yang disematkan langsung Komandan Lanud Iswahjudi Marsma TNI Irwan Pramuda, SE, MM pada acara tradisi capaian Jam Terbang di shelter Skadron Udara 15 Lanud Iswahjudi, (22/12)

Danlanud Iswahjudi menyampaikan bahwa pencapaian 2000 jam terbang ini tidak mudah dan tidak begitu saja dicapai, ini merupakan buah kerja keras dan upaya Mayor Argantara sendiri juga kita semua pendukung baik dari rekan rekan penerbang maupun teknisi. “pertahankan dan terus tingkatkan apa yang telah dicapai, karena pekerjaan tidak sampai disini, jenjang karir ke depan masih terus berlanjut” ujar Danlanud Iswahjudi.

“Capaian prestasi ini hendaknya dijadikan motivasi bagi Mayor Arga sendiri maupun rekan rekan yg lain, dan ini dijadikan pemicu bagi kita semua dalam pengabdian kepada TNI Angkatan Udara” Tegas Marsma Irwan.

Turut hadir pada acara tradisi ini, Danwing Udara 3, Para Kepala Dinas Lanud Iswahjudi, para komandan satuan jajaran Lanud Iswahjudi dan segenap personel Skadron Udara 15.(Kefas Hervin Devananda)

Setya kita Pancasila Menyambangi Markas FBR Bekasi ikut menerima Jajang Buntoro dalam rangka silahturahim

REFORMATANEWS.COM, Kota Bekasi - Setya Kita Pancasila bertandang ke Markas FBR pada 16/12/2023 Bekasi dalam rangka menjalin persaudaraan dan meningkatkan kebudayaan betawi sekaligus untuk pembentukan Setya kita Pancasila Bekasi.

Sekjen Setya Kita Pancasila Meyske Yunita bersama Humas Setya Kita Pancasila Sandy Tumiwa, artis sineas dan duta budaya debus banten, bersama jajaran pengurus SKP Bekasi yang di Nahkodai Pdt.Jajang Buntoro yang juga penasehat FBR Bekasi dan forum pemuda NTT mendapat sambutan hangat secara kekeluargaan dari Korwil FBR Bekasi yang akrab dipanggil Babe Noval Said,.

Babe Noval berjanji FBR akan mengawal setya kita pancasila dan bersama sama kita jaga Pancasila dan keluhuran budaya betawi di Tanah Bekasi, serta menjaga kondusifitas masyarakat dan tetap membantu TNI Polri dan pemerintah dalam melaksanakan tugas-tugasnya mengayomi masyarakat,.tukas Korwil FBR Bekasi.

Sekjen Setya Kita Pancasila yang ditemani Humasnya Sandy Tumiwa dan jajaran SKP Bekasi mengatakan ini adalah moment terbaik dan momentum kebersamaan yang terus kami akan jaga selamanya satu perjanjian persaudaraan yang abadi maka dari ini kita semua akan turut serta menjaga Pancasila tetap tegak di Bekasi, dan tetap menjaga toleransi tetap baik dan tetap kuat, ujar Meyske. (Kefas Hervin Devananda)

KOPI (Kerukunan Obat Persatuan Indonesia) Pesan TOLERANSI dari ruang Podcast KAFE TOLERANSI bersama Komjen Pol.DR Boy Rafly Amar S.H.,M.H.

REFORMATANEWS.COM, Jakarta - Komjen Pol Dr.Boy Ralfly Amar bersama Sekjen Setya Kita Pancasila Meyske Yunita dan Humasnya Sandy Tumiwa talk show ringan, untuk membangun kebersamaan dan persatuan bangsa.

Talk show wawancara singkat yang disebut Podcast ini tidak berlangsung lama namun singkat padat dan jelas dalam menyampaikan pesan kerukunan yang disebut dengan KOPI oleh Komjen Boy rafly, yaitu kerukunan obat persatuan indonesia.

maka dari itu pesan padatnya bahwa kita mesti saling menjaga kerukunan dalam segala hal didalam bangsa yang amat sangat kaya keragaman ini.

Komjen Boy rafly juga meminta setya kita pancasila untuk terus menerus menggelorakan semangat pancasila dan semangat persatuannya didalam bangsa ini.

Bersamaan itu sekjen SKP pun menegaskan bahwa dengan mempraktekan Pancasila di kehidupan sehari hari dalam bermasyarakat dimanapun juga kita berada disitu kita sudah menjadi agen - agen persatuan Bangsa tutupnya (Kefas Hervin Devananda)

Brigjen Pol Purn Budi Setiawan : " Hadapi tahun gelap bersama sama penuh Optimisme "

REFORMATANEWS.COM, Jawa Barat - Dalam hitungan hari kita akan meninggalkan tahun 2022 dan akan memasuki tahun 2023, dan kondisi kehidupan kedepan tidaklah mudah akan tetapi semuanya harus dilalui, dan menurut Brigjen Pol (Purn) Budi Setiawan yang disapa akrab Abah Budi setiawan, tokoh atau sesepuh dari masyarakat sunda ini mengatakan bahwa Tahun Gelap tidak akan berarti, bila kita semua bergerak cepat dan lebih dinamis lagi perkuat semua lini, terutama Pangan dan ekonomi masyarakat kecil dan jangan lupakan kebudayaan dan Pancasila, imbuhnya dengab aksen khas Sunda.

Lebih lanjut menurut Pria yang menjadi salah satu Pembina SKP ini menambahkan meskipun sudah banyak ekonom dunia mengkuatirkan tentang kondisi gelap ekonomi tahun 2023, pandemi COVID-19 dan konflik Rusia - Ukrainia yang berlarut-larut dan diyakini memicu inflasi.

Bagaimana dengan kondisi Indonesia? Indonesia juga akan terdampak namun para pengamat meyakini Indonesia termasuk dalam negara yang akan kuat bertahan menghadapi resesi Ekonomi, masyarakat Indonesia mayoritas dibangun di sektor informal yang terbukti tangguh dan cepat beradaptasi apalagi kondisi ekonomi negara dapat dikatakan stabil.

Rakyat terbiasa menemukan jalan keluar dalam kesulitan-kesulitan karena karakter dasar bangsa kita yang memang suka tolong menolong saling bantu atau dikenal dengan gotong royong.

Kita tentu masih ingat, bagaimana tumbuhnya gerakan saling Tolong menolong tetangga yang kesusahan pada saat pandemi covid disertai pembatasan pembatasan kemaren.

Ke depan, saya yakin ketika terjadi krisis ekonomi global masyarakat juga akan saling bantu menjaga pergerakan ekonomi tetangga-tetangga terdekat kita.ujarnya

Karena memang demikian ajaran dari falsafah Bangsa Kita yaitu Pancasila, bersatu padu bergotong royong.

Indonesia akan mampu menghadapi resesi ekonomi 2023 dengan benteng ekonomi Pancasila.

Tapi perlu kita ketahui keberhasilan tutup buku perekonomian kita yang amat sangat baik ketimbang beberapa negara lain didunia, yang terabrasi ekonominya akibat kasus fundamental forst majeur Pandemi Covid 19, bahwa baru baru ini kemenkeu merilis data , dibulan 08/11/2022 pernyataan Kemenkeu bahwasanya Pertumbuhan ekonomi Indonesia pada Triwulan III-2022 kembali mencatatkan kinerja impresif dengan mampu tumbuh sebesar 5,72% (yoy) melanjutkan tren pertumbuhan yang solid sejak awal tahun 2022. Dengan ditopang oleh fundamental ekonomi dalam negeri yang kuat, kinerja ekonomi Indonesia masih tetap terjaga.

Segala pencapaian ini patutlah kita syukuri karena ini membuktikan bahwa roda pemulihan ekonomi domestik terus bergerak cepat di tengah perlambatan ekonomi global yang sedang berlangsung,.

Meskipun kita sudah diambang akhir tahun dan siap memasuki Tahun 2023 menjelang tahun politik 2024, banyak yang kuatir politik akan memanas dan memicu ketidakstabilan. Namun saya yakin, kita sudah belajar berpolitik sehat. Pak Prabowo dan Pak Jokowi adalah contoh nyata kolaborasi mengedepankan kepentingan bangsa dan negara dengan saling mendukung saling membantu dalam pemerintahan walau sebelumnya bersaing dalam Pilpres.

Jika para pemimpin terus berjiwa besar maka tidak ada yg perlu dikuatirkan terhadap tahun 2024. Indonesia akan semakin dewasa dalam berpolitik.

Sumber : Brigjen Pol (P) Drs. Budi Setiawan, MM Pembina Setia Kita Pancasila (SKP)

Kefas Hervin Devananda

Serahkan bantuan Pokir Ke Kader Posyandu Anggota DPRD Kota Bekasi (Fraksi PDIP) dr. Janet A. Stanzah

REFORMATANEWS.COM, Kota Bekasi - Sejumlah Empat posyandu di kelurahan jatimakmur, kecamatan pondok gede dan kelurahan Jatirahayu kecamatan pondok Melati dan 1 sekretariat kantor RW di Jati Rahayu Pondok Melati menerima bantuan POKIR dari anggota DPRD Kota Bekasi dari fraksi PDIP berupa peralatan kantor dan peralatan kesehatan seperti timbangan bayi, timbangan digital anak, tensimeter digital, alat ukur tinggi badan, laptop dan printer, meja kursi dan lemari bahkan tenda ukursn 6 x 8 m, senen (19/12/2022).

Anggota komisi III Fraksi PDI Perjuangan, dr Janet A Stanzah mengatakan bahwa kesehatan dan tumbuh kembang anak anak menjadi pilar bagi pembangunan kualitas sumber daya manusia menuju pada kesejahteraan dan kemakmuran bangsa. Karenanya pelayanan kesehatan anak harus dimulai sejak dalam kandungan ibu dan posyandu menjadi tonggak penting dalam menciptakan dan membangun sumber daya manusia Indonesia yang sehat, cerdas, berkualitas serta mampu bersaing di era digital seperti ini, ujar dr Janet.

Di masa pandemi Covid-19 yang melanda seluruh dunia, Kota Bekasi khususnya, masyarakat kita banyak yang terimbas dari penyebaran virus yang sudah memakan korban 700 ribu lebih warga dunia ini, karena itu sekali lagi kesehatan menjadi salah satu hal yang penting dalam meningkatkan pertahanan nasional.

"Minimnya sarana prasarana posyandu selalu menjadi aspirasi masyarakat dan kader posyandu padq tiap kali saya turun terjun di dapil terutama dalam rangka melaksanakan reses,, hal ini membuat saya tergerak untuk memperjuangkan perlengkapan kesehatan yang dibutuhkan oleh anak balita, batita dan ibu hamil agar kesehatan dan tumbuh kembang mereka dspst terpantau dengan baik "papar dr Janet

"Hal yang sederhana namun berdampak dalam menurunkan angka kematian ibu hamil dan bayi seperti pengadaan alat tensimeter di Posyandu. Pemeriksaan tekanan darah setiap bulan secara rutin pada ibu hamil dapat menurunkan dan mencegah kematian ibu dan anak akibat serangan pre eklampsia ( kejang kehamilan) karena tekanan darah yang tidak termonitor dan terkontrol dengan baik," jelas dr Janet

Hibah Pokir Anggota DPRD Fraksi PDIP Kota Bekasi dr Janet berupa perlengkapan posyandu diharapkan bermanfaat bagi kader posyandu dalam melaksanakan tugas tugasnya memperkuat kesehatan masyarakat khususnya ibu hamil, balita dan batita

Dalam kesempatan kunjungannya memantau kedatangan perlengkapan posyandu, dr Janet tergerak untuk memberikan bantuan secara langsung berupa perbaikan talangan air yang rusak dan bocor di Majelis Taklim Darul Qur'an RT 02 RW 23 Kelurahan Jati Rahayu. Melalui bantuan perbaikan ini diharapkan agar anak anak Yatim piatu yang bertempat tinggal di sana bisa belajar dan mengaji dengan nyaman tanpa kehujanan dan kebanjiran.

"Pendidikan agama merupakan hal yang penting selain kesehatan dan pendidikan sekuler dalam membangun generasi muda yang tangguh, cerdas, berbudi luhur dan berahlak," lanjut penjelasan dr Janet

“Saya pribadi selaku kader posyandu , mengapresiasi langkah yang dilakukan oleh dr Janet ini, bagaimana seorang anggota Dewan yang terpilih dari Dapil 5 kecamatan pondok gede-pondok melati ini, selain masih muda, ternyata berhati mulia dengan turun ke daerah konstituenya untuk memberikan Pokir yang merupakan permintaan masyarakat setempat,” ungkap ibu Maya, ibu RT 02 RW 23 kelurahan Jati Rahayu.

Tidak itu saja, aspirasi masyarakat melalui dr Janet Stanzah berupa pengaspalan, perbaikan jalan dan saluran air di beberapa wilayah seperti di Jati Bening Baru, Jati Bening, Jati Rahayu, Jati Makmur juga sudah terlaksana dengan baik.

Apresiasi, dukungan dan doa juga di sampaikan oleh ketua forum RW Jati Rahayu Bp Afrizal Said agar dr Janet selalu diberikan kesehatan dalam mengemban tugas tugas memperjuangkan kepentingan masyarakat.

"Anggota dewan hadir di masyarakst bukan untuk dilayani tetapi untuk dapat melayani dan memfasilitasi keperluan masyarakat sesuai tupoksi saya sebagai anggota dewan," papar dr Janet.

" Dan sebagai wakil rakyat, saya telah disumpah untuk selalu hadir buat masyarakat, menangis dan tertawa bersama masyarakat serta memperjuangkan dan mewujudkan aspirasi konstituen khususnya di dapil saya dan sekiranya saya selalu amanah menjadi penyambung aspirasi masyarakat," tutup dr.Janet yang selalu anggota DPRD kota Bekasi dari fraksi partai PDI Perjuangan (Kefas Hervin Devananda )

PENUH HIKMAH DAN SUKACITA, IBADAH NATAL GSJA SHALOM MARTAJAYA BERJALAN SUKSES.

REFORMATANEWS.COM, Pasangkayu,Sulbar - Lonceng Natal telah bergema tanda kita akan menyambut kedatanganNYA. Natal adalah hari raya umat Kristen yang diperingati setiap tahun oleh umat Kristiani diberbagai penjuru dunia.

Tak terkecuali Jemaat Gsja Shalom Martajaya. memasuki bulan Desember telah mempersiapkan menyambut Natal Yesus Kristus dengan mengadakan ibadah Natal jemaat yang bertempat di (GSJA) Gereja sidang jemaat Allah (Assembly Of God) “SHALOM Martajaya” dilaksanakan pada hari Kamis 15 Desember 2022 Pukul 18.00 wita di Jalan Trans Sulawesi Kelurahan Martajaya kabupaten Pasangkayu, provinsi Sulawesi barat. Kegiatan ibadah yang dipandu oleh Ibu Pdt Mariani Sitorus S.Pd.K. diawali ucapan selamat datang kepada seluruh para undangan dan para Tim dari Gsja Agape Makassar, kemudian dilanjutkan ibadah. Pendeta Obet Batlayar S.Th. MA.yang menjadi pembicara malam ini.

Hadir dalam pelaksanaan ibadah Natal ini, Camat Pasangkayu yang mewakili Bapak Sekcam Ihsandi Halim S.Sos. Ibu Lurah Martajaya Ibu Ernie Abd. Kadir S.Sos. Bahbinkamtibmas Bapak Ilyas Ando, dan para undangan yang ada.

Pdt Obet Batlayar S.Th MA. menjadi pembicara pada kesempatan ini. Dalam khotbahnya Pdt Obet Batlayar mengangkat tema Firman Tuhan sesuai Tema Natal 2022 yang ditetapkan Konferensi Waligereja Indonesia (KWI) bersama Persekutuan Gereja-Gereja di Indonesia (PGI).

ini dengan mengambil pembacaan Alkitab dari Matius 2:12 Dengan Tema "Maka Pulanglah mereka kenegerinya melewati jalan lain".

Dalam Ibadah berlangsung dengan hikmah penuh sukacita Pdt, Obet Batlayar S.Th. MA. menyampaikan, hendaklah lewat ibadah perayaan menyambut Natal ini kita lebih dekat kepada Tuhan. Makna pohon Natal adalah sebuah kehidupan yang selalu bercahaya memberi buah-buah kehidupan setiap kita. Ketika kita melekat pada Tuhan, maka kita akan terus menikmati kehidupan tetapi ketika hidup kita jauh dari pada Tuhan, maka disana kita akan menikmati kehancuran. Oleh karena itu berikan yang terbaik, maka kehidupan kita senantiasa diberi berkat yang luar biasa. Selamat Natal 25 Desember 2022 Tuhan memberkati kita semua,” ungkap Pdt. Obet Batlayar S.Th. MA.

Pada kesempatan yang sama Camat Pasangkayu yang mewakili Bapak sekcam Ihsandi Halim. S. Sos. mengucap syukur dan menyampaikan selamat Natal kepada warga jemaat GSJA Shalom Martajaya.

Mari seluruh umat beragama selalu menjaga hubungan yang baik, Harapan kami pemerintah agar tetap menjalin hubungan antara umat beragama selalu menjaga kerukunan Umat beragama. Ia juga menjelaskan bahwa kerukunan umat beragama di Kabupaten Pasangkayu cukup terjaga dengan baik.“Yang kita harapkan dari keberagaman agama adalah toleransi dan kehidupan masyarakat memiliki makna besar. Karena dalam kemajemukan seperti dalam agama kita tetap bersatu seperti kata semboyan negara Indonesia Bhinneka tunggal Ika.” Harapannya.

Selain itu Ibu Ernie Abd Kadir. S. Sos Sebagai Lurah martajaya Menyampaikan Selamat Natal Kepada Gereja Gsja Shalom Martajaya. Hal yang sama juga di sampaikan Oleh Bahbinkamtibmas Bpk Ilyas Ando.

Sementara itu, Pimpinan jemaat GSJA Shalom Martajaya.

Pdt. Effendy Laoh, dalam pesan natalnya menyampaikan, Natal adalah berita sukacita dimana Juru selamat umat manusia telah lahir, Natal adalah pemberian Allah yang terbaik bagi umat manusia.

Diakhir acara perayaan ibadah Natal Bpk G Napitupulu Sebagai ketua panitia mengucapkan banyak-banyak terima kasih atas kehadiran, para undangan, pelayanan khusus Pdt Obet Batlayar Bersama Tim dari Gsja Agape Makassar, serta seluruh jemaat Gsja Shalom Martajaya dan para Undangan sudah datang bersama bersukacita merayakan ibadah Natal di Gsja Shalom Martajaya Tuhan Yesus memberkati.

(Effendy Laoh.)

Lettu Pnb Marshal Tobing Sukses Terbang Solo Pesawat T-50i Golden Eagle

REFORMATANEWS.COM, Magetan - Satu lagi penerbang tempur Skadron Udara 15 Lanud Iswahjudi berhasil terbang solo, Lettu Pnb Frendy Deriyonda Marshal Lumban Tobing, S.Tr.(Han) torehkan prestasi membanggakan terbang secara mandiri dengan pesawat T-50i Golden Eagle. Momen membanggakan ini ditandai dengan acara tradisi penyematan badge Hawk Sierra Number dan penyiraman air kembang oleh Komandan Lanud Iswahjudi Marsma TNI Irwan Pramuda, SE, MM di Shelter Skadron Udara 15. Jumat (16/12).

Selain menyampaikan apresiasi atas capaian terbang solo ini, Danlanud Iswahjudi dalam sambutannya menyampaikan capaian ini merupakan langkah awal dalam melaksanakan tugas sebagai seorang penerbang tempur, “terus belajar, terus memacu diri, dan kembangkan diri serta semangat dalam menapaki karir ke depan” pesan Marsma Irwan.

Lettu Pnb Frendy Deriyonda Marshal Lumban Tobing, S.Tr.(Han) merupakan siswa Transisi XI Skadron Udara 15 Lanud Iswahjudi dan merupakan Alumni AAU Tahun 2018 serta Sekbang A-97. Dengan keberhasilannya menerbangkan pesawat tempur T-50i Golden Eagle secara mandiri ini sekaligus membuktikan keberhasilan proses regenerasi penerbang tempur TNI AU.

Turut hadir pada upacara tradisi terbang solo ini, Danwing Udara 3, Para Kepala Dinas Lanud Iswahjudi, Para Komandan Satuan serta sejumlah pejabat jajaran Lanud Iswahjudi dan personel Skadron Udara 15.(Kefas Hervin Devananda )

Setya Kita Pancasila Minta Pemkot Depok Segera Selesaikan Masalah SDN 01 Pondok China

REFORMATANEWS.COM, Kota Depok - Sehubungan dengan rencana Walikota Depok yang ingin "Menggusur" SDN 01 Depok yang di alihfungsikan untuk Membangun Mesjid Raya, pada hari kamis 14 Desember 2022 Ormas Setya Kita Pancasila langsung terjun ke lokasi sekolah yang hendak di gusur tersebut.

Menurut Sekjen Setya Kita Pancasila Meyske Yunita kepada awak media mengatakan bahwa SKP turun langsung ke SDN 01 Depok di karena karena mendapatkan laporan dan pengaduan Masyarakat ke SKP tentang niatan walikota depok yang ingin menggusur Sekolah ini dengan di alihfungsikan untuk pembangunan Mesjid Raya dan jika di amati dengan seksama adanya keanehan dan kejanggalan dari proses relokasi yang dilakukan, sarat dengan ketidak adilan dan kesewenang - wenangan,. Tukas Meyske yang didampingi oleh pengurus DPD SKP Depok, Jeffry Sumual dan Margono di lokasi Sekolah tersebut.

Sekjend Setya Kita Pancasila Meyske Yunita menambahkan bahwa rencana relokasi tersebut tidak jelas dan apalagi kami mendapat informasi saat meninjau ini bahwa guru gurunya dibubarkan begitu saja, dan saya ingatkan bahwa Hak Anak untuk mendapat Pendidikan itu di atur Undang - Undang, bagaimana kedaulatan Anak -Anak dalam memperoleh pendidikan bisa terwujud jika pemimpin Daerah nya melakukan hal -hal yang bertentangan dengan Undang -undang tanpa memikirkan dampak dari kebijakan yang di ambilnya Tegas Srikandi SKP.

Ditempat yang sama ketua harian Depok mengatakan Mendapatkan pencerdasan adalah hak segenap anak bangsa, kita akan terus mengawal permasalahan ini karena ingin selamatkan pendidikan anak-anak sekolah dasar SDN 01 Pondok Cina, dan kita minta agar pemerintah pusat kementerian pendidikan turun tangan menyikapi permasalahn ini, ujar Margono menutup pembicaraan.(Kefas Hervin Devananda)

Pribadi yang Pass Pimpin KONI Jabar Komentar Sekjend SKP

REFORMATANEWS, Jakarta - Sekjen Setya Kita Pancasila Meyke Yunita Koni jangan sampai salah pilih ketua untuk dijawa barat, Brigjen Pol.Budi Setiawan dinilai paling layak menjadi ketua Koni Jawa Barat

Sekjen setya kita pancasila berbicara mengenai sosok Brigjen Pol Purn Budi Setiawan yang akrab disapa Kang Budi Setiawan, putera asli sunda ini amat sangat cocok menjadi ketua Koni jawa barat, dan diyakininya bahwa Brigjen Pol Purn Budi setiawan dapat memajukan prestasi para atlet Jawa Barat,. Saya yakin bahwasanya ketua Koni jangan sampai salah pilih, karena ini mengenai masa depan perolahragaan dan masa depan prestasi Bangsa khususnya di lingkup jawa barat ucapnya pada 11 Desember 2022.

Untuk itu adalah tepat dan ideal apabila posisi ini diduduki oleh Brigjen Pol Purn Budi setiawan, sosok yang amat sangat tepat ujar Meyske Yunita Sekjen Setya Kita Pancasila ini.

Saya berkeyakinan kalau dipimpin oleh Kang Budi Setiawan ini akan maju perolahragaan di Jawa Barat,. Jadi saya harapkan juga berbagai pihak mengerti akan kebutuhan sosok kepemimpinan Koni jawa barat adalah seperti beliau,. dan mari sama sama kita ikut membesarkan olahraga di jabar tukas Meyske optimis.

Ketidakseriusan Negara atas Kasus Paniai

REFORMATANEWS.COM, Jakarta - Persekutuan gereja-gereja di Indonesia (PGI) mengikuti dengan baik seluruh proses hukum atas kasus Paniai (8 Desember 2014). Dibutuhkan waktu yang sangat lama (8 tahun) untuk memproses hukum para pelaku dalam kasus ini ke ranah peradilan HAM sesuai janji Presiden Jokowi sejak menghadiri Natal Nasional yang dilaksanakan di Jayapura pada 26 Desember 2014.

Pada akhirnya di tahun ini, niat pemerintah untuk menyelesaikan kasus ini ditindaklanjuti di Pengadilan HAM Makassar.

Pengadilan telah berlangsung dan putusan Pengadilan HAM Makassar yang dibacakan 5 Hakim (3 Hakim memutus pelaku bebas, dan 2 Hakim memutus dissenting opinion) pada Sidang Putusan kemarin (8 Desember 2022), dan akhirnya pelaku diputus bebas karena tidak terbukti memenuhi unsur unsur pidana yang didakwakan.

Terhadap fakta persidangan tersebut dan berdasarkan masukan dari keluarga korban, yang merupakan anggota gereja dari salah Sinode Gereja anggota PGI yaitu Gereja Kemah Injil Indonesia, maka PGI pada Hari HAM Internasional 2022 ini, menyatakan sikap, sebagai berikut:

Pertama, Putusan bebas ini sama sekali mengabaikan hak dan rasa keadilan keluarga korban yang sudah menanti sangat lama suatu putusan yang memiliki nilai keberpihakan terhadap korban atau keluarga korban dari kasus ini.

Kedua, PGI mendukung dilakukannya penyelidikan dan penyidikan ulang atas kasus ini oleh Komnas HAM, Kejaksaan dan Kepolisian untuk mencegah impunitas terhadap para pelaku yang belum tersentuh proses hukum.

Ketiga, PGI akan selalu mendukung semua proses hukum yang adil dan bermartabat atas kejahatan kemanusiaan yang terjadi di dalam kasus Paniai ini.

Demikian Siaran Pers PGI

Dalam Rangka Hari HAM Internasional

Jakarta, 10 Desember 2022 disampaikan Jeirry Sumampow

Kepala Humas PGI.

Kader PSI dan Penyintas KDRT, Imelda Berwanty Purba, Mendapat Penghargaan ”Perempuan Berani Bersuara”

REFORMATANEWS.COM, Jakarta - Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA) memberikan penghargaan kepada tiga perempuan yang berani bersuara serta menginspirasi dalam melawan kekerasan terhadap perempuan dan anak. Salah satu penerima adalah kader Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Imelda Berwanty Purba.

“Terima kasih atas penghargaan ini. Pada awalnya, sama seperti banyak perempuan lain, sekian lama saya juga mengalami kesulitan untuk mengungkap kekerasan yang saya alami ini karena begitu banyak hal yang menjadi pertimbangan,” kata Imelda saat acara penyerahan penghargaan di di Pelataran Sarinah Thamrin, Jakarta Pusat, Selasa 6 Desember 2022.

Namun, lanjut Imelda, ketika kekerasan itu akhirnya juga dialami anak-anaknya, pada titik itulah ia memutuskan bersuara.

“Ada naluri dan hati seorang ibu dalam diri saya yang bergetar siap dan rela melakukan apapun untuk melindungi anak-anaknya. Kekuatan inilah yang mendorong saya untuk bersuara dan tidak lagi menutupi segala bentuk kekerasan yang ada. Saya harus bersuara, karena jika tidak, akan ada nyawa yang jadi taruhannya dan hal itu akan saya sesali seumur hidup,” ujar ibu dua anak ini.

Imelda, yang juga Direktur Pelindungan Perempuan dan Anak DPP PSI, mendorong para perempuan untuk tidak pernah takut menyuarakan kebenaran. Karena tidak boleh ada kekerasan terhadap siapapun dan dalam bentuk apapun di muka bumi ini.

Penyintas KDRT ini menambahkan, "Tidak boleh ada orang yang semena-mena terhadap hak dan hidup orang lain, siapa pun orang itu, Selain itu ketika kekerasan didiamkan dan dibiarkan, maka ia akan terus terjadi dan akan melahirkan korban-korban baru. Stop kekerasan terhadap perempuan dan anak saat ini juga."

Imelda menyarankan, carilah ruang-ruang aman dan terpercaya untuk teman-teman perempuan bisa mulai bersuara. Ruang-ruang yang bisa mengakui dan memvalidasi pengalaman kekerasan yang teman-teman perempuan alami.

Pada kesempatan tersebut, Imelda juga berterima kasih untuk banyak pihak yang ikut menjadi _support system_ perjuangannya mencari keadilan. Keluarga, sahabat-sahabat seperjuangan, Kak Seto, LBH Apik, Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI), Komnas Perempuan, Kementerian Pemberdayaan Perempuan & Perlindungan Anak, Partai Solidaritas Indonesia, dan banyak pihak lainnya disebutkan satu per satu.

“Saya hanya perempuan biasa, bukan siapa-siapa dan tjdak punya apa-apa. Jika saya sampai pada titik ini, dan masih akan terus melanjutkan perjuangan saya untuk anak-anak saya, juga untuk perempuan dan anak-anak lain yang menjadi korban kekerasan, itu semua karena Tuhan. _I'm nothing, God is Everything_,” pungkas Imelda.

Pemberian penghargaan itu disampaikan dalam rangka 16 Hari Anti Kekerasan terhadap Perempuan (HAKTP) yang diperingati setiap 25 November-10 Desember. Acara di Pelataran Sarinah dihadiri Menteri PPPA Bintang Puspayoga dan Deputi Bidang Koordinasi Peningkatan Kualitas Anak, Perempuan, dan Pemuda Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) Femmy Eka Kartika Putri.

Bintang mengatakan, sejak Maret 2020, _dare to speak up_ terus dikampanyekan untuk mendorong memotong praktik kekerasan pada perempuan.

*Direktur Pelindungan Perempuan dan Anak DPP PSI, Imelda Berwanty Purba, 0811-8336-006*

Menkumham: Keberagaman Indonesia Timbulkan Polemik, Penting Ada Pendidikan Toleransi

REFORMATANEWS.COM, Jakarta, 10 Desember 2022* – Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Yasonna H Laoly, mengatakan keberagaman yang dimiliki Indonesia menimbulkan polemik dan problematika yang tidak dapat dicegah. Itulah sebabnya, pendidikan toleransi menjadi penting diterapkan oleh sekolah atau lembaga pendidikan agar setiap insan memiliki prinsip menghargai perbedaan dan memperkuat nilai-nilai kebangsaan.

“Permasalahan yang muncul kini semakin kompleks, antara lain meningkatnya kasus radikalisasi, perseteruan, kekerasan, separatisme, dan hilangnya rasa kemanusiaan untuk selalu menghormati hak-hak orang lain atau intoleransi. Salah satu upaya untuk dapat meminimalisir polemik yang diakibatkan keberagaman adalah dengan meningkatkan toleransi,” kata Yasonna dalam pidato kuncinya pada Webinar Internasional bertemakan “Membangun Budaya yang Menghormati Keberagaman dan HAM melalui Pendidikan Toleransi” yang diadakan oleh Kementerian Hukum dan HAM dengan Institut Leimena, Jumat (9/12/2022) malam.

Webinar dalam rangka Hari HAM Sedunia ke-74 tersebut diikuti sedikitnya 2.100 peserta dengan didahului penyampaian sambutan oleh Direktur Jenderal HAM Kemenkumham, Dr. Mualimin Abdi, dan Direktur Eksekutif Institut Leimena, Matius Ho.

Yasonna menyebut pemahaman akan pentingnya toleransi harus dipupuk sejak dini mulai dari lingkaran terkecil kemudian meluas pada kehidupan bermasyarakat dan bernegara. “Upaya penanaman toleransi beragama di sekolah bisa dilakukan dalam bentuk pendidikan toleransi beragama,” ujarnya.

Menkumham mengakui perbedaan dalam keyakinan atau agama menuai banyak konsekuensi. Hal itu dimulai dari sifat dasar pemeluk agama yaitu sikap merasa paling benar atas keyakinannya dibandingkan dengan penganut agama lain dan sifat memandang rendah, atau bahkan menganggap keliru keyakinan dari agama lain. Menurutnya, sifat dasar seperti itu secara tidak langsung dapat membentuk manusia menjadi pribadi kaku dan tidak mudah menerima perbedaan.

“Sehingga terbentuklah manusia-manusia yang bersikap tidak saling menghargai, ingin keyakinannya juga diyakini oleh orang lain, saling menjatuhkan, saling menghujat dan saling mengolok-olok antar pemeluk agama atau bahkan sampai bertindak keras terhadap orang yang berbeda pemahaman dengan mereka,” kata Yasonna.

Yasonna menegaskan sekolah dan lembaga pendidikan harus dapat menjadi tempat yang aman dalam menghadirkan serta mendukung nilai dan sikap toleransi. Pendidikan toleransi sejatinya dipraktikkan dalam proses pembelajaran dan menjadi budaya dalam pendidikan. “Segala perbedaan dan keberagaman yang negara kita miliki tidak boleh menjadi sumber konflik dan perpecahan, baik dalam skala internal terkecil maupun dalam kehidupan berbangsa dan bernegara,” katanya.

*Pendidikan sebagai Kunci*

Duta Besar Amerika Serikat (Dubes AS) untuk Kebebasan Beragama Internasional, Rashad Hussain, mengatakan AS dan Indonesia sama-sama berkembang dalam keberagaman dan menganut nilai serupa untuk menjaga persatuan, yaitu Bhinneka Tunggal Ika (berbeda-beda tetapi tetap satu) dan E Pluribus Umum (dari banyak menjadi satu). Dalam konteks itu, pendidikan sebagai kunci untuk memperkuat tantangan keberagamanan.

“Pendidikan itu sendiri saja telah menciptakan peluang untuk belajar dan berinteraksi dengan orang-orang yang berbeda. Bahkan, tanpa kurikulum khusus yang mendorong penghormatan terhadap budaya dan tradisi agama lain,” kata Hussain, salah satu orang kunci dalam pemerintahan Presiden Amerika Serikat (AS), Joe Biden, yaitu sebagai penasihat presiden untuk kondisi dan kebijakan kebebasan beragama di dunia.

Hussain mengatakan perlindungan HAM dan kebebasan beragama adalah hal penting. Di satu sisi, melindungi keamanan nasional, di sisi lain juga mencegah kekerasan, kekejaman, dan tragedi di seluruh dunia. Ketiadaan kebebasan beragama bisa melemahkan kerekatan sosial, menyebabkan ketimpangan, serta menimbulkan permusuhan dan keresahan.

“Penelitian menunjukkan pemerintah-pemerintah yang melemahkan kebebasan beragama, menindas praktik keagamaan, kebebasan ekspresi dan identitas justru memupuk ketidakstabilan bahkan kekerasan,” ujarnya.

Hussain mengakui kebebasan untuk berkeyakinan masih menjadi tantangan di banyak tempat di dunia. Konflik dan kebencian juga meningkat seperti antisemitisme, Islamofobia, xenofobia, serta kekerasan terhadap kelompok etnoreligius.

“Sepanjang karier saya, saya melihat langsung bagaimana pemerintah kadang aktor non-negara menjadikan agama sebagai senjata dan membuat batasan-batasan sehingga harapan orang terhadap perdamaian dan stabilitas, runtuh,” lanjutnya.

*Kurikulum Kurang Substantif*

Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden RI dan Senior Fellow Institut Leimena, Prof. Dr. Siti Ruhaini Dzuhayatin, menceritakan keterlibatannya dalam penelitian bersama Kalijaga Institute For Justice untuk SMP dan SMA di daerah Solo Raya dalam upaya menggali faktor yang mengubah daerah yang awalnya sangat terbuka, namun dalam kurun sekitar 25 tahun menjadi hotspot tindakan kekerasan dan ekstremisme.

Ruhaini menyebut alasannya antara lain kurangnya kurikulum tentang kebudayaan dan aspek-aspek kebudayaan substantif. Sekolah menjadi sangat instruktif dan proses pembelajaran bersifat instrumental. “Selain itu, muatan dari kurikulum kita sangat padat sekali dengan pengetahuan tapi secara afeksi sangat kurang sekali,” katanya.

Ketua Dewan Pengurus Yayasan Cahaya Guru, Henny Supolo Sitepu, mengatakan dukungan terhadap keragaman dan HAM secara eksplisit tertera dalam prinsip Penyelenggaraan Pendidikan dalam Undang-undang Sistem Pendidikan Nasional Nomor 20/2003 yang masih berlaku sampai saat ini.

“Dalam temuan Yayasan Cahaya Guru, sayangnya, tidak banyak pemangku kepentingan dunia pendidikan mengetahui kehadiran pasal yang sangat krusial untuk pendidikan keragaman dan HAM,” kata Henny.

Dia mencontohkan situasi di Sumatera Barat dimana terdapat peraturan daerah (perda) yang mewajibkan penggunaan jilbab sebagai seragam di sekolah negeri. Henny mempertanyakan seberapa jauh pemerintah daerah memahami spirit UU Sisdiknas terutama untuk mendukung keragaman Indonesia.

Profesor Emeritus Kebijakan Pendidikan Internasional Universitas Vanderbilt, Stephen Heyneman, mengatakan pendidikan toleransi bisa dikembangkan lewat kurikulum maupun praktik/pengalaman di sekolah. Kurikulum artinya secara aktif dan sengaja mendorong kehidupan toleransi dan empati. Sedangkan, praktik berarti guru memberikan teladan kepada murid bagaimana harus bersikap terhadap orang yang berbeda. [IL/Chr]

Wakili Presiden Jokowi, Menpora Amali Secara Resmi Membuka Kongres IV Perguruan Pencak Silat Pagar Nusa

Jakarta-Kedatangan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI Zainudin Amali secara Resmi membuka Kongres IV Pencak Silat Nahdlatul Ulama (PSNU) Pagar Nusa, di Padepokan Pencak Silat Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta, pada Senin (5/11/2022).

"Atas nama Presiden RI, Bapak Joko Widodo, saya dengan senantiasa mengharapkan ridha dan rahmat Allah dan ucapan bismillahirrahmanirrahim, membuka secara resmi Kongres IV Pencak Silat Pagar Nusa. Selamat berkongres. Insyaallah hasilnya akan membawa maslahat untuk kita semuanya," tutur Amali.

Pada kesempatan tersebut, Amali menyampaikan bahwa pemerintah telah menetapkan pencak silat sebagai salah satu dari 14 cabang olahraga (cabor) unggulan dalam Desain Olahraga Nasional.

Ia mengatakan bahwa saat ini pemerintah tengah mengupayakan agar pencak silat bisa menjadi salah satu cabor dan berprestasi di tingkat olimpiade. Menpora Amali pun meminta bantuan Pagar Nusa untuk sama-sama mewujudkan pencak silat bisa tampil di olimpiade.

"Pencak silat belum menjadi cabor yang dipertandingkan di olimpiade, tapi sedang diusahakan minimal masuk di eksibisi olimpiade. Saya harap, itu bisa terwujud atas peran dan kontribusi dari atlet-atlet Pagar Nusa. Kita akan bekerja keras agar pencak silat menjadi cabang olahraga olimpiade," ungkapnya.

Beliau juga, mengharapkan agar gelaran Kongres IV Pagar Nusa ini dapat berlangsung lancar dengan melahirkan evaluasi-evaluasi program, rekomendasi-rekomendasi, ketua umum dan pengurus yang baru.

"Walaupun peserta kongres ini adalah para pendekar, tapi tetap pemerintah mengharapkan kongres ini dilaksanakan dengan adem, guyub, rukun, enak, dan apa pun hasilnya harus bisa diterima oleh semua pihak," katanya.

"Saya percaya, kader Pagar Nusa kalau kongres pasti tidak akan gaduh, tapi akan aman, tertib, dan berjalan sesuai dengan waktunya," imbuh Menpora Amali.

Sementara itu, Ketua Umum PP PSNU Pagar Nusa M Nabil Haroen menyampaikan sejumlah hal capaian selama ini. Salah satunya adalah transformasi digital dan kemandirian organisasi.

Wujud transformasi digital yang dilakukan Pagar Nusa adalah berhasil menciptakan e-KTA (kartu tanda anggota elektronik). Dari situ, tercatat bahwa kader Pagar Nusa di seluruh Indonesia dan beberapa negara di luar negeri mencapai 3 juta orang.

Sedangkan di bidang kemandirian organisasi, Gus Nabil mengatakan bahwa sudah banyak pimpinan cabang dan wilayah yang telah berhasil membangun padepokan atau sekretariat dengan biaya sendiri, hasil dari iuran anggota para pengurus dan kader.

Sebagai informasi, Kongres IV Pagar Nusa bertema Menjura ke Angkasa, Mengakar ke Bumi, Menjaga Peradaban ini dihadiri oleh sejumlah tokoh. Di antara tokoh yang hadir adalah Kapolri Listyo Sigit Prabowo, Ketua PBNU H Umarsyah, Rektor Universitas Islam Makassar Hj A Majdah M Zain, dan Kepala BKKBN Hasto Wardoyo.

Selain itu,hadir juga para ketua umum Pagar Nusa sebelumnya yakni KH Fuad Anwar (2007-2010), Gus Aizzuddin Abdurrahman (2012-2015), dan Ajengan Mimih Haeruman (2015-2017).

Dewan Khos PP Pagar Nusa KH Badrul Huda Zainal Abidin dari Lirboyo dan Majelis Pendekar PP Pagar Nusa Ajengan Ubaidillah Ruhiat dari Cipasung tampak hadir di dalam acara pembukaan Kongres IV Pagar Nusa,

Acara berjalan dengan lancar dan baik."

Sumber:Wijaya -Kefas Hervin Devananda

RATUSAN RIBU ORANG BERKUMPUL DI GBK, GEREJA TIBERIAS INDONESIA MENGADAKAN PERAYAAN NATALSECARA BESAR-BESARAN

REFORMATANEWS.COM, Jakarta, 3 Desember 2022 – Setelah dua tahun tidak merayakan perayaan Natal secara besar-besaran

akibat pandemi yang melanda seluruh dunia, hari ini Gereja Tiberias Indonesia kembali mengadakan

perayaan Natal di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan - Jakarta yang ke-19 kali. Tentunya seluruh

rangkaian ibadah yang dilaksanakan tetap mengikuti aturan protokol kesehatan yang berlaku dan

mengacu kepada peraturan pemerintah. Pdt. Darniaty Pariadji selaku Pendiri dan Gembala Sidang Gereja Tiberias Indonesia mengatakan, "Dalam

perayaan Natal ini, kami mengambil ayat tema di Yohanes 1:12 yang berbunyi “Semua yang menerima-Nya

diberi kuasa untuk menjadi anak-anak Allah”. Melalui mendiang Bapak Gembala Sidang Pdt. DR. Yesaya

Pariadji, Tuhan pernah berbicara kepada beliau dan memerintahkan: “Pariadji rayakan Natal secara

besar-besaran, untuk menyambut kedatangan Raja diatas segala raja Tuhan kita Yesus Kristus dimana

berita Injil harus diberitakan sesuai firman-Nya di Mikha 5:1-3 & Markus 14:9."

Mendalami akan perintah Tuhan kepada Gereja Tiberias untuk merayakan Natal secara besar-besaran, Pdt. Darniaty pun menyampaikan bahwa Gereja Tiberias diajar Tuhan untuk menyambut kelahiran

Juruselamat (Natal) dan kedatangan Anak Manusia yang kedua kali (second coming), dengan ribuan

domba jantan (Perjamuan Kudus) dan puluhan ribu curahan minyak (Minyak Urapan)

Lebih lanjut mengenai pesan Tuhan kepada mendiang Pdt. DR. Yesaya Pariadji, Pdt. Darniaty menambahkan, "Pesan Tuhan tersebut diberikan langsung kepada Pak Pariadji pada suatu hari di dalam perjalanan pulang dari daerah Solo Selatan. Pak Pariadji sedang berpikir daripada biaya untuk merayakan Natal sangat besar, lebih baik untuk membangun gereja di daerah-daerah dan merayakan Natal di desa-desa. Maka pada saat beliau sedang berpikir dan merencanakan sesuatu, Tuhan langsung mengetahuinya sehingga Tuhan menegur dan memerintahkan beliau untuk merayakan Natal secara

besar-besaran".

Perayaan Natal Tiberias di tahun ini terasa sedikit berbeda dari tahun-tahun sebelumnya bagi seluruh

keluarga besar GTI Tiberias, hal ini dikarenakan Gembala Sidang Pdt. DR. Yesaya Pariadji telah meninggal

dunia di bulan Mei 2022 lalu. Hal ini pun yang membuat Pdt. Darniaty untuk terus meneruskan perintah

Tuhan kepada Pdt. Pariadji dalam menjalankan amanat yang sudah diberikan Tuhan, dengan tetap

mengadakan Natal seperti yang sudah dilakukan di tahun-tahun sebelumnya.

Perayaan Natal yang setiap tahunnya dihadiri kurang lebih 200.000 jemaat dari seluruh penjuru area

Jabodetabek dan luar kota, Pdt. Dr. Gideon Simanjuntak, S.H., M.Th. - Ketua Humas dan Sekretaris

Umum Gereja Tiberias Indonesia menjelaskan, “Atas anugerah Tuhan yang begitu besar, hari ini Gereja

Tiberias Indonesia kembali dapat merayakan perayaan Natal dengan besar-besaran, setelah sempat vakum

selama 2 tahun akibat virus COVID-19 yang melanda seluruh dunia. Di momen Natal yang penuh sukacita

Seluruh jemaat akan diberkati oleh pemberitaan pesan Natal dan Firman Tuhan serta Perjamuan Kudus

yang dipimpin langsung oleh Gembala Sidang GTI Tiberias Ibu Pdt. Darniaty Pariadji yang juga akan secara

langsung memimpin dalam syahdunya momen penyalaan lilin natal serta malam kudus”

Lebih lanjut seputar protokol kesehatan yang diterapkan dalam acara perayaan Natal Tiberias 2022, Pdt. Gideon menerangkan bahwa mereka telah membentuk Pamdal Satgas COVID yang tersebar di seluruh

area luar dan dalam Stadion Utama Gelora Bung Karno. Kebutuhan protokol kesehatan seperti scan

barcode Peduli Lindungi, tempat cuci tangan, cek suhu badan dan hand sanitizer juga disiapkan di seluruh

area pintu masuk Stadion Utama. Mengenai langkah pengamanan selama acara, Gideon mengatakan

bahwa tim dari TNI dan Polri bekerja sama dengan tim keamanan internal gereja untuk bersama-sama

menjaga keamanan.

Kemeriahan perayaan Natal Tiberias 2022 juga dimeriahkan oleh konser penyembahan Natal bersama

dengan Boanerges Worship (tim pujian dan penyembahan kepemudaan Gereja Tiberias Indonesia),

Orkestra, 7000 Choir dan Tiberias Singers.

“Mari menyambut kedatangan Tuhan Yesus yang kedua kali dengan kuasa Perjamuan Kudus dan Minyak

Urapan dan mari terus hidup dalam pertobatan. Sesuai dengan amanat agung dari Tuhan Yesus yang

diterima oleh mendiang Bapak Gembala, mari kita sebagai manusia harus hidup dengan suci pikiran, suci

perkataan, suci perbuatan, semuanya itu untuk mempersiapkan kita dalam menyambut kedatangan Tuhan

Yesus yang kedua kali, tutup Pdt. Darniaty Pariadji.

Tentang GTI Tiberias

Gereja Tiberias Indonesia (GTI Tiberias) adalah sebuah sinode gereja di bawah kepemimpinan mendiang Gembala Sidang Pdt. Dr. Yesaya

Pariadji dan Ibu Pdt. Darniaty Pariadji yang berdiri pada 17 Agustus 1990. GTI Tiberias visi dan misi “Mempersiapkan jemaat yang kudus,

misionaris dan siap ke sorga”.

GTI Tiberias mempunyai wadah pelayanan untuk kaum muda dengan nama Boanerges Youth dan sekolah

minggu dengan nama Beloved Kids. Kini GTI Tiberias memiliki cabang di beberapa kota di Indonesia antara lain: Jakarta dan sekitarnya, Batam,

Medan, Bandung, Semarang, Surabaya, Bali, Samarinda, Banjarmasin, Pontianak, Palangkaraya, Manado dan Makassar. Informasi lanjut mengenai GTI Tiberias dapat diakses melalui website Gereja Tiberias Indonesia www.tiberias.or.id, Instagram: @Boanergesyouth dan ibadah Live Streaming dapat diakses melalui www.tiberiaslivestreaming.com

Related Posts:

Related Posts:

Related Posts:

Related Posts:

Related Posts:

Related Posts:

Related Posts:

Related Posts:

Related Posts:

Related Posts:

Related Posts:

Related Posts:

Related Posts:

Related Posts:

Related Posts:

Related Posts: