REFORMATANEWS.COM, Jakarta, jumat 11 Pebruari 2022 bertempat di gedung Puspa Pesona, kawasan Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta Timur. Sekolah Tinggi Teologia "IKAT" menggelar wisuda dan sidang terbuka angkatan ke 36. Adapun program pendidikannya yaitu sarjana Pendidikan Agama Kristen (S.Pd.K), sarjana Teologi (S.Th), Magister Pendidikan Agama Kristen (M.Pd.K), Magister Kepemimpinan Kristen, Magister Teologi (M.Th) dan Doktor Teologi.
Ketua panitia penyelenggara Dies Natalis ke 36 STT "IKAT" Dr. Abdon Amtiran, M.Th dalam sambutannya mengungkapkan puji syukur kepada Tuhan atas terselenggaranya acara. "Tidak mudah ditengah masa pandemi, tapi kita tetapkan protokol kesehatan" tegasnya. Dilaporkan Dr. Abdon ada rangkaian kegiatan yang mengawali Dies Natalis yakni seminar yang menghadirkan narasumber yang berkompeten yaitu diskusi dengan topik "perjumpaan teologi dan budaya" , pada 9 pebruari yang lalu menghadirkan menteri hukum dan HAM, Yasonna H Laloly, kuliah umum dengan topik "Relasi Gereja dan Negara". "Diskusi ini untuk menambah pengetahuan dan pemahaman yang mendalam bagi peserta didik, cetusnya. Lebih lanjut Dr. Abdon berpesan kepada para wisudawan dan wisudawati untuk bisa mengimplementasikan apa yang sudah diterima dalam pendidikan untuk mewujudkan "gereja Tuhan" dalam kehidupan berbangsa dan bernegara serta bermasyarakat.
Sementara Rektor STT "IKAT" DR. Jimmy Lumintang, dalam sambutannya yang dibacakan menyampaikan bahwa kehadiran STT "IKAT" hingga saat ini untuk menjadi berkat, melayani masyarakat. "Saya tidak membayangkan bahwa eksistensi "IKAT" saat ini masih mampu melayani dalam pendidikan ungkap Rektor STT IKAT.
Rektor STT IKAT ini mengingatkan ditengah masa pandemi yang telah merubah tatanan sosial dan spiritual serta aspek lainnya mendorong seluruh civitas akademika STT IKAT untuk menyelaraskan dengan perubahan tersebut. Era Teknologi 4.0 menuju society 5.0 membutuhkan sumber daya manusia yang unggul dan tangguh. "Upaya ini bukanlah impian dan khayalan belaka, tetapi tantangan yang harus di kerjakan" jelasnya. Terbukti dengan pemberlakukan proses belajar secara Hybrid (Online dan Onsite) dalam rangka menyesuaikan kebutuhan yang menjadi tuntutan. Sehingga setiap institusi dan pribadi dituntut memiliki inovasi yang mengikuti perubahan, menghasilkan peluang dan mengerjakan peluang.
Bupati Kepulauan Talaud, dr. Elly Engelbert Lasut, SE, yang saat itu di wisuda program Doktornya juga menyampaikan pesan pendidikan. "Apresiasi untuk STT IKAT sebagai institusi pendidikan yang menghasilkan ilmuwan bagi pelayanan Tuhan", ungkapnya. Bupati Elly meyakini bahwa pendidikan adalah bagian dari masa depan, long life study. Pendidikan seumur hidup dalam rangka meningkatkan kualitas diri yang berdampak di masyarakat dimanapun kita berkarya. "Masa pandemi saat ini tidak boleh menyurutkan pendidikan, pola tatap muka dan online dilakukan dalam rangka melaksanakan pendidikan yang berkualitas"pungkasnya.
(Moko)
0 Response to "Wisuda dan Sidang Terbuka STT IKAT : "Berubahlah oleh Pembaharuan Budimu""
Posting Komentar